Setelah memperkuat posisinya sebagai produsen kemasan plastik yang andal untuk industri minyak pelumas, Perseroan terus memperluas kapabilitasnya melalui inovasi berkelanjutan dan pengembangan teknologi produksi.
Jejak langkah berikut mencerminkan komitmen kami dalam menyediakan kemasan berkualitas tinggi yang memenuhi kebutuhan teknis dan estetika pasar pelumas—mulai dari desain ergonomis, fitur anti-tumpah, hingga segel keamanan yang meningkatkan kepercayaan konsumen.
Dengan standar manufaktur yang ketat dan pemahaman mendalam terhadap kebutuhan industri otomotif dan pelumas, kami siap menghadirkan solusi kemasan yang kokoh, presisi, dan fungsional.
Untuk menjamin daya tahan dan keamanan produk, kami menggunakan material unggulan, antara lain:
HDPE (High Density Polyethylene)
Tahan bahan kimia agresif. Struktur kuat dan tidak mudah retak. Cocok untuk kemasan jerry can, botol pelumas, dan container ukuran besar.
PP (Polypropylene)
Digunakan untuk tutup dan inner seal. Ringan, tahan panas, dan mudah diformulasikan.
Multilayer (HDPE + EVOH)
Memberikan lapisan penghalang tambahan terhadap oksigen dan kelembapan. Meningkatkan ketahanan produk dalam penyimpanan. jangka panjang
Kami menerapkan teknologi manufaktur canggih untuk menciptakan kemasan yang konsisten dan berkinerja tinggi:
Extrusion Blow Molding (EBM)
Untuk produksi jerry can dan botol berdinding tebal
Injection Molding
Untuk memproduksi tutup, handle, dan komponen presisi lainnya
Hot Stamping / Screen Printing / Shrink Labeling
Untuk hasil branding dan informasi produk yang jelas dan tahan lama
Dengan kualitas, ketahanan, dan desain yang terintegrasi, kami hadir sebagai mitra andal dalam mendukung performa produk pelumas Anda di pasar.
TeknologiMerupakan proses pembentukan kemasan plastik dengan cara melelehkan bijih plastik hingga membentuk tabung leleh yang disebut parison. Parison kemudian ditempatkan di antara dua bagian cetakan yang tertutup rapat, lalu ditiupkan udara ke dalamnya hingga mengembang dan mengikuti bentuk rongga cetakan.
Hasil akhirnya adalah botol plastik berongga dengan mulut kecil, umum digunakan untuk produk cair seperti personal care, household, maupun industri lainnya.
Merupakan proses pembentukan plastik dengan cara melelehkan bijih plastik melalui barel bersuhu tinggi, lalu disuntikkan ke dalam cetakan yang dilengkapi sistem pendingin. Setelah material mengeras, akan terbentuk produk sesuai dengan kontur bagian dalam cetakan.
Teknik ini digunakan untuk menghasilkan komponen yang presisi seperti wadah, tutup botol, dan berbagai bagian kemasan lainnya.
Shrink labelling adalah proses penambahan dekorasi pada botol polos dengan menggunakan label berbentuk selongsong (sleeve). Label ini dipasang pada botol, lalu melalui proses pemanasan—menggunakan udara panas dari heater atau uap panas dari boiler—label akan menyusut dan menempel erat mengikuti kontur botol.
Hasil akhirnya adalah botol yang terbungkus penuh dengan label, memberikan tampilan visual yang menyatu, modern, dan maksimal dalam penyampaian informasi maupun branding.
Screen printing adalah proses dekorasi pada botol polos dengan mengaplikasikan tinta melalui screen mesh (jaring cetak) yang memiliki pola artwork tertentu. Setiap warna atau elemen desain diaplikasikan secara terpisah dalam tahapan bertingkat, untuk memastikan presisi dan ketajaman hasil cetak.
Proses ini menghasilkan botol dengan desain langsung tercetak di permukaannya, menghadirkan tampilan yang elegan, tahan lama, dan cocok untuk produk premium maupun edisi khusus.
Hot stamping adalah proses dekorasi yang menempelkan foil pada permukaan produk plastik menggunakan plat logam (dies) yang sudah dibentuk sesuai desain artwork tertentu. Dengan penerapan panas dan tekanan dari dies ke permukaan produk, foil akan menempel secara presisi mengikuti pola dies tersebut.
Teknik ini menghasilkan tampilan kemasan yang elegan dan mengkilap, sering digunakan untuk efek emas, perak, atau warna metalik lainnya.